Menu
 

Ada yang pernah tertipu ketika berbelanja produk fashion di toko online? Mereka biasanya memakai model asal Korea dan China yang cantik dan berkulit putih untuk mempopulerkan dagangan mereka. Anda tertarik lalu memesannya. Tapi mengapa begitu sampai di rumah produknya tidak seperti yang dibayangkan?
Inilah deretan foto yang menjadi bukti bahwa belanja pakaian di online kadang tak menyenangkan alias menjengkelkan. Alih-alih mempercantik atau membuat kita jadi menarik, justru hasilnya malah dikhawatirkan membuat orang yang melihat akan tertawa.
Ada yang memesan kebaya berwarna putih gading dengan bentuk elegan, malah dikirimkan kebaya berwarna hijau yang kedodoran disana-sini. Ada yang pesan rok panjang berbelah di samping, malah dikirimi kain hitam berbentuk aneh. Dan ada juga yang memesan gaun pesta berwarna hitam dengan model terbuka di bagian lutut, malah mendapatkan gaun hitam yang bentuknya mirip bunga terompet.
Anda pernah merasakan hal yang sama?  Coba tanya wanita yang satu ini. Pengalaman ini diungkapkan oleh Lindsay Ferrier, seorang wanita asal Nashville, Amerika Serikat. Ia mengorder beberapa gaun dan pakaian dari online shopping di Singapura. Namun ketika barangnya sampai, ia malah mengeluh.Dalam blognya, 21 November 2014, wanita ini meluapkan kekesalannya. “Inilah yang terjadi kalau Anda membeli barang murah dari Singapura,” tulisnya. Ia menjelaskan awalnya sangat tertarik dengan bentuk dan penampakan gaun, blazer dan juga sweaternya. Ia lebih terkejut lagi ketika melihat harganya."Banyak yang kusuka. Dan harganya sangat AH-MAZ-ING. Atasan hanya 10 sampai 15 dolar AS. Sweater bahkan paling mahal cuma 20 dolar AS. Apalagi toko di Singapura itu menawarkan pengiriman gratis,” katanya.
Ibu dua anak ini akhirnya benar-benar terkejut ketika pakaian yang dipesannya tiba. Dalam foto yang diunggahnya, ia memperlihatkan bagaimana pakaian yang ia pesan benar-benar berbeda. Bahkan ukurannya pun tak seperti yang ia minta.
Ia memesan empat buah pakaian dan tak satupun yang muat. Padahal ia sudah memesan sesuai ukuran yang biasa ia kenakan termasuk mengukurnya dengan teliti. Mantel yang ia pesan juga tidak terbuat dari wol. Seperti yang diiklankan si pemilik toko.Ia bahkan mencoba mengenakan pakaian itu ke putrinya yang masih berumur 10 tahun. Dan tetap saja tak tampak bagus.Tapi netizen asal Singapura kemudian melakukan pembelaan. Berdasarkan penelusuran mereka akan website tersebut, ternyata terdaftar di Shenzen, China.

baca sumber artikel asli

Posting Komentar

 
Top